Jika anda dapat memimpikannya, anda pasti bisa melakukannya.
Satu-satunya cara untuk meramalkan masa depan adalah dengan menciptakannya.
Belajar akan menjadi efektif jika dilakukan dalam suasana menyenangkan.
Setiap anak terlahir jenius, tetapi kita memupuskan kejeniusan mereka dalam enam bulan pertama.
Untuk mempelajari sesuatu, praktekkanlah.
Kita belajar melalui :
Apa yang kita LIHAT,
Apa yang kita DENGAR
Apa yang kita KECAP
Apa yang kita BAUI
Apa yang kita SENTUH
Apa yang kita LAKUKAN
Apa yang kita BAYANGKAN
Apa yang kita INTUISIKAN
Apa yang kita RASAKAN
Otak kita ibarat raksasa tidur.
Seiap anak lahir memiliki potensi kecerdasan yang lebih besar daripada yang pernah digunakan oleh leonardo Da Vinci (Glenn Doman)
Kita belajar :
10 % dari yang kita baca,
20% dari yang kita dengar,
30% dari yang lihat,
50% dari yang kita lihat dan dengar
70% dari yang kita katakan
90% dari yang kita katakan dan lakukan.
(Vernon A. Magnesen)
Dunia yang akan ditinggali anak-anak kita berubah 4 kali lebih capat dari pada sekolah-sekolah kita.
Otak kita dapat terus belajar sejak lahir sampai akhir hayat.
Kita adalah apa yang kita makan.
Kontribusi IQ paling banyak 20% terhadap keberhasilan hidup, 80% ditentukan oleh fakto-faktor lain : yaitu KECERDASAN EMOSIONAL
SE 7.....................
BalasHapus